Arsip list berdasarkan : KKNI-PIAUD

Bachelor of Elementary Education


EVALUASI PROGRAM KEGIATAN BERCOCOK TANAM DI RA ASHABUL KAHFI DESA TUNTUNGAN II KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG

By SRI RAHAYU

ABSTRAK Rahayu, Sri, 2022. Evaluasi Program Kegiatan Bercocok Tanam di RA Ashabul Kahfi Desa Tuntungan II Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang. Skripsi, Program Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Agama IslamDarulArafahArafah. Pembimbing : (1) Surya Hoirul Ahsan Dalimunthe, M.Psi.(2) Nelly Agustina, M.Pd.I. Kata Kunci: Evaluasi Program, Model CIPP, Bercocok Tanam Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan program kegiatan bercocok tanam yang dilakukan di RA Ashabul Kahfi dengan rumusan masalah yang mencakup (1)Bagaimana evaluasi konteks pada program kegiatan bercocok tanam? (2) Bagaimana evaluasi input pada program kegiatan bercocok tanam? (3) Bagaimana evaluasi proses pada program kegiatan bercocok tanam? (4) Bagaimana evaluasi produk pada program kegiatan bercocok tanam di RA Ashabul Kahfi?. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi program dengan menggunakan model CIPP. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: (1) Observasi, (2) Wawancara, (3) Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Evaluasi context pelaksanaannya sudah baik sesuai dengan visi dan misi yang ditetapkan sekolah meningkatkan kreativitas dan kemandirian dalam diri peserta didik. (2) Evaluasi input berada pada kategori baik dilihat dari kemampuan melaksanakan kegiatan mengikuti rancangan yang telah dibuat. (3) Evaluasi process, dilaksanakan dengan sangat baik dengan pemenuhan sarana dan prasarana yang memadai serta kemampuan guru secara efektif dalam proses menyampaikan pembelajaran. (4) Evaluasi Product. Mengenai hasil dari kegiatan bercocok tanam dapat dilanjutkan dan dimanfaatkan baik untuk RA Ashabul Kahfi sendiri maupun lembaga sekolah lainnya.

EVALUASI PROGRAM KEMANDIRIAN AUD UMUR 5-6 TAHUN DI TK. NURUL FITRIAH DESA LAU BAKERI KEC. KUTALIMBARU KAB. DELI SERDANG

By Vivi Wulandani Lubis

ABSTRAK Wulandani, Vivi, NIM 018030017, Judul skripsi “Evaluasi Program Kemandirian Anak Usia Dini Umur 5-6 Tahun Di TK. Nurul Fitriah Desa Lau Bakeri Kec. Kutalimbaru Kab. Deli Serdang”. Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah, Deli Serdang 2022, Dosen Pembimbing 1 Ustad Surya Hoirul Ahsan Dalimunte M.Psi dan Dosen pembimbing 2 Ustadzah Efri Manda Hasibuan M.Psi Evaluasi program kemandirian anak usia dini bertujuan untuk mengembangkan kemandirian anak dalam belajar di TK. Nurul Fitriah, lembaga ini membentuk sebuah program yang menunjang pelaksanaan pendidikan dalam pencapaian pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi program kemandirian anak usia dini di TK. Nurul Fitriah Desa Sampe cita dengan fokus penelitianyang mencakup : (1) Bagaimana program kemandirian anak usia dini di TK.Nurul Fitriah? (2) Bagaimana pelaksanaan program kemandirian di TK. Nurul Fitriah? (3). Hambatan hambatan apa saja yang ada pada saat program ini dijalankan?. Berdasarkan komponen CIPP (context, input, process, product) agar mendapatkan gambaran menyeluruh tentang pelaksanaan program pengelolaan lembaga pendidikan anak usia dini. Pengumpulan data ini menggunakan instrumen observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan kemuadian dianalisis untuk mendapatkan hasil penelitian dengan pendekatan semi kualitatif, yaitu dengan cara mendeskripsikan hasil penelitian. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) peserta yang ikut program kemandirian ini hanya anak umur 5-6 tahun (2) pengembangan program kemandirian ini dilaksanakan rutin setiap hari dan ujung kegiatan dilaksanakan pada hari jum’at/perlombaan sekali seminngu. (3) orangtua tidak dilibatkan dalam program sekolah tersebut (4) hasil pencapaian akan di buku kan ke dalam raport sekolah. Kata kunci : Evaluasi, Program Kemandirian, TK, PAUD, CIPP

PENGGUNAAN MEDIA FLASHCARD DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN LINGUISTIK ANA USIA DINI DI YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM AR-RAHMAH KECAMATAN MEDAN JOHOR

By SRI JUNI SELVIANI

  

EVALUASI PROGRAM METODE CERITA ISLAMI USIA 5-6 TAHUN DI TK ISLAM ARAFAH 3 DESA LAU BAKERI KECAMATAN KUTALIMBARU KABUPATEN DELI SERDANG

By NADYA ISLAMIA

ABSTRAK Nadya Islamia, 2022, Evaluasi Program Metode Cerita Islami Usia 5 – 6 Tahun di TK Islam Arafah 3 Desa Lau Bakeri, Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darularafah Deli Serdang. Pembimbing : (1) Surya Hoirul Ahsan Dalimunthe, M.Psi (2) Tirta Yogi Aulia, M.Pd Kata Kunci : Evaluasi Program Metode Cerita Islami Evaluasi Program Metode Cerita bertujuan untuk mengetahui sejauh mana ketercapaian program pengembangan yang dilaksanakan dalam perkembangan metode cerita islami sehingga dapat dijadikan bahan acuan dalam menentukan kebijakan agar program pengembangan dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana evaluasi pembelajaran Anak Usia Dini di TK Islam Arafah 3 Desa Sei Glugur dengan fokus penelitian yang meliputi : (1) Bagaimana program – program untuk metode cerita islami usia 5 – 6 tahun di TK Islam Arafah 3 ?, (2) Bagaimana evaluasi CIPP program pengembangan metode cerita islami anak usia dini di TK Islam Arafah 3 ? (3) Apa saja yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dalam program evaluasi program metode cerita islami anak usiadini di TK Islam Arafah 3 ? berdasarkan komponen CIPP (context, input, prosess, product) agar mendapatkan gambaran menyeluruh tentang pelaksanaan program metode cerita islami. Pengumpulan data pada peneliti ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil temuan dalam penelitian ini antara lain : (1) Penyusunan pembelajaran sesuai dengan kurikulum dan dijadikan pedoman oleh guru dalam pembelajaran, (2) Media belajar dan alat permainan edukatif sangat mencukupi dan beraneka ragam, (3) diadakan program yang menstimulasi perkembangan pembelajaran anak, (4) guru melakukan evaluasi tumbuh kembang anak secara rutin setiap bulanya.

EVALUASI PROGRAM MODEL CIPP DALAM KREATIVITAS PEMBELAJARAN BERMAIN WARNA USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL (ABA) 41 DESA SUNGGAL KANAN KEC. SUNGGAL KAB. DELI SERDANG

By MUJIATIK

Abstrak Mujiatik, NIM. 018030013, 2021/2022 Evaluasi Program Model CIPP Dalam Kreativitas Pembelajaran Anak Usia 5-6 Tahun Di TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) 41 Sunggal Kanan Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Skripsi, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah. Pembimbing: (1) Nelly Agustina, M.Pd Pembimbing: (2) Surya Hoirul Ahsan Delimunthe, M.Psi. Kata Kunci : Evaluasi Program Pembelajaran Bermain Warna Dalam Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun Model CIPP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi layanan dari program pembelajaran bermain warna dalam kreativitas anak, menggunakan analisis model CIPP di TK Asyiyah Bustanul Athfal (ABA) 41, dengan rumusan masalah (1) Bagaimana Evaluasi Conteks, (2) Bagaimana Evaluasi Input, (3) Bagaimana Evaluasi Proses, dan (4)Bagaimana Evaluasi Produ. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa : Evaluasi Contexs program ini adalah kegiatan pembelajaran memiliki tujuan dan perencanaan yang jelas, Evaluasi Input pada program ini didukung dengan kesiapan pendidik yang mampu menguasai pembelajaran serta antusiasme peserta didik yang cukup baik dalam proses pembelajaran, Evaluasi Proses dalam pelaksanaanya program ini menggunakan beberapa metode pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan anak, Evaluasi Produc keberhasilan dari program ini adalah meningkatnya kreativitas peserta didik dengan persentasi 75-80%, terlihat dari anak mampu, mewarnai dengan warna aslinya, anak mampu mengenal lebih dari sepuluh macam warna.

EFEKTIVITAS PERMAINAN TRADISIONAL DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD IT AZ-ZAHRA SEI GELUGUR KEC PANCUR BATU

By MELVIYANA SUNDARI

ABSTRAK Sundari, Melviyana, 2022. Efektivitas Permainan Tradisional Dalam Mengembangkan Kecerdasan Kinestetik Pada Anak Usia 5-6 Tahun Di PAUD IT Az-Zahra Sei Gelugur Kec.Pancur Batu. Skripsi, Program Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah. Pembimbing: (1) Tirta Yogi Aulia, M.Pd. (2) Nelly Agustina, M.Pd.I. Kata Kunci: Efektivitas, Permainan Tradisional, Kecerdasan Kinestetik Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai efektivitas permainan dalam mengembangkan kecerdasan kinestetik pada anak usia 5-6 tahun di PAUD IT Az-Zahra Sei Gelugur Kec. Pancur Batu, dengan rumusan masalah yang mencakup (1) Apa saja permainan tradisional yang diterapkan di PAUD IT Az-Zahra? (2) Bagaimana efektivitas permainan tradisional dalam mengembangkan kecerdasan kinestetik? (3) Faktor-faktor apa saja yang menghambat kegiatan permainan tradisional dalam mengembangkan kecerdasan kinestetik di PAUD IT Az-Zahra?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini meliputi: (1) Observasi, (2) Wawancara, dan (3) Dokumentasi. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa permainan tradisional petak umpet dan engklek sangat efektif dalam mengembangkan kecerdasan kinestetik anak. Hal ini terlihat dari praobservasi awal yang dilakukan terhadap permainan engklek sebanyak 61,53% anak belum mampu menjaga keseimbangan tubuhnya. Namun setelah dilakukan observasi akhir sebanyak 38,46% anak sudah mulai berkembang, 46,15% berkembang sesuai harapan, dan 15,38% berkembang sangat baik. Hal ini juga tampak pada praobservasi awal yang dilakukan terhadap permainan tradisional petak umpet sebanyak 15,38% belum mampu mengkoordinasikan mata, tangan dan kaki. Namun setelah dilakukan observasi akhir sebanyak 15,38% mulai berkembang, 61,53% berkembang sesuai harapan, dan 23,07% berkembang sangat baik. Faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan permainan tradisional dalam mengembangkan kecerdasan kinestetik berasal dari faktor internal dan eksternal. Faktor internal misalnya suasana hati anak, kurangnya waktu bermain anak dengan keluarga dan kurangnya pemahaman anak terhadap permainan tradisional. Faktor eksternal misalnya lingkungan bermain yang tidak mendukung pelaksanaan permainan tradisional.

POLA ASUH ORANG TUA DALAM MEMBENTUK PERKEMBANGAN KECERDASAN LINGUISTIK ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK ISLAM ARAFAH 3 DESA LAU BEKERI KECAMATAN KUTALIMBARU KABUPATEN DELI SERDANG

By HERAWATI SITEPU

ABSTRAK Sitepu, Herawati, 2022. “Pola Asuh Orang Tua Dalam Membentuk Perkembangan Kecerdasan Linguistik Anak Usia Dini 4-5 Tahun di TK Islam Arafah 3 Desa Lau Bekeri Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang” Skripsi Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah (STAIDA). Pembimbing: (1) Tirta Yogi Aulia, M.Pd.I; (2) Surya Hoirul Ahsan Dalimunthe, M.Psi. Kata Kunci: Pola Asuh, Kecerdasan Lingustik, Anak Usia Dini Fokus penelitian ini adalah orang tua dan anak kelompok A TK Islam Arafah 3 Desa Lau Bakeri Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang, tujuannya untuk mengetahui peran orang tua dan guru dalam perkembangan bahasa anak. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah (1) Bagaimana Pola asuh orang tua terhadap anak usia dini 4-5 tahun di Tk Islam Arafah Desa Lau Bekeri Kec. Kutalimbaru Kab. Deli Serdang? (2) Bagaimana Kecerdasan lingustik pada anak usia dini 4-5 tahun di Tk Islam Arafah Desa Lau Bekeri Kec. Kutalimbaru Kab. Deli Serdang? (3) Bagaimana pola asuh orang tua dalam membentuk perkembangan kecerdasan lingustik anak usia dini 4-5 tahun di TK Islam Arafah Desa Lau Bakeri Kec. Kutalimbaru Kab. Deli Serdang. Adapun yang menjadi sumber data dalam penelitian ini meliputi orang tua siswa, kepala sekolah, guru pengajar, dan siswa kelompok A yaitu anak usia 4-5 tahun. Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh peneliti di atas, dapat dipahami bahwa sebagai pembimbing dalam keluraga, orang tua sangat berperan dalam menstimulusi perkembangan bahasa pada kelompok A usia 4-5 tahun di TK Islam Arafah 3.

EVALUASI PROGRAM PENGELOLAAN LEMBAGA TK ISLAM ARAFAH 3 DESA LAU BAKERI KECAMATAN KUTALIMBARU KABUPATEN DELI SERDANG T.A 2020-2021

By PITRIANI 

ABSTRAKPitriani, 2021, Evaluasi Program Pengelolaan Lembaga Di TK Islam Arafah 3, Skripsi, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Sekolah Tinggi Agama Islam Darularafah, Deli Serdang.Kata Kunci : Evaluasi, Program Pengelolaan, Lembaga, TK, PAUD, CIPPEvaluasi program pengelolaan lembaga bertujuan untuk mengetahui sejauhmana pegelolaan lembaga sebagai bahan acuan dalam menentukan kebijakan agar pengelolaan lembaga pendidikan anak usia dini dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan. TK Islam Arafah 3 sebagai lembaga penyelenggara pendidikan anak usia dini yang telah berdiri lama dan mendapat kepercayaan dari masyarakat, memiliki program-program dalam pengelolaan lembaga yang menunjang pelaksanaan pendidikan dalam pencapaian pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi program pengelolaan lembaga di TK Islam Arafah 3 Desa Lau Bakeri dengan fokus penelitian yang mencakup : (1) Bagaimana program pengelolaan lembaga Di TK Islam Arafah 3 ?, (2) Bagaimana pelaksanaan evaluasi CIPP program pengelolaan lembaga Di TK Islam Arafah 3 ?, (3) Faktor apa saja yang menjadi faktor pendukung dan faktor penghambat dalam program pengelolaan lembaga Di TK Islam Arafah 3 ? berdasarkan komponen CIPP (context, input, process, product) agar mendapatkan gambaran menyeluruh tentang pelaksanaan program pengelolaan lembaga pendidikan anak usia dini.Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis untuk mendapatkan hasil penelitian dengan pendekatan semi kualitatif, yaitu dengan cara mendeskripsikan hasil penelitian.Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) peserta didik di TK Islam Arafah 3 dikelompokkan berdasarkan umur, (2) guru mengikuti kegiatan-kegiatan pelatihan dan sejenisnya untuk peningkatan kualitas kompetensi pendidik, (3) kurikulum yang digunakan telah mencakup enam aspek perkembangan, (4) Pengelola menyediakan bahan ajar dan sarana bermain yang sesuai dengan kebutuhan rencana pembelajaran, (5) penilaian perkembangan anak didik dilaporkan secara lisan dan tertulis kepada orangtua siswa.

EVALUASI PROGRAM PENGEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI DI TKIT AL-FARABI TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL T.A 2020-2021

By MUTIA KHALIZA 

ABSTRAK Khaliza, Mutia, 2021. Evaluasi Program Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini Di TKIT Al-Farabi Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal T.A 2020-2021. Skripsi, Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Fakultas Tarbiyah STAI Darularafah Deli Serdang Sumatera Utara.  Dosen Pembimbing : (1) Tirta Yogi Aulia, M.Pd (2) Nelly Agustina, M.Pd.I  Kata Kunci : Kepribadian guru, Kognitif Anak, Alat Edukasi, TKIT, UU RI.  Kompetensi kepribadian guru merupakan salah satu hal yang harus dimiliki oleh seorng guru sebagaimana yang telah disebutkan dalam Undang-Undang RI no. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen. Alat edukasi yang digunakan akan menambah nimat anak didik dalam mengikuti setiap pelajaran dan membuat belajar di kelas menjadi menyenangkan.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana Evaluasi Program Pengembangan Kognitif pada anak usia dini di Taman Kanak-kanak Islam Terpadu Al-Farabi telah berkembang dalam proses pembelajaran.  Penelitian ini menggunakan pendekatan semi kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini meliputi: (1) Observasi, (2) Wawancara, (3) Dokumentasi. Data yang telah terkumpul dari ketiga metode tersebut kemudian dianalisis kembali untuk mendapatkan temuan dari penelitian.  Hasil temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan kognitif atau daya fikir anak di sekolah TKIT Al-Farabi belum semuanya maksimal, masih ada beberapa anak yang kemampuan kognitifnya masih lemah dikarenakan minimnya alat edukasi di sekolah yang dapat membantu kelancaran proses belajar mengajar. 

EVALUASI PROGRAM TAHFIZH AL QUR’AN DI TK IT LUQMANUL HAKIM DESA SEI MENCIRIM KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG T/A 2020/2021

By DESI LINDA 

ABSTRAK Linda, Desi 2021 “Evaluasi Program Tahfizh Al Qur’an Di TKIT Luqmanul Hakim Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Tahun Ajaran 2020/2021.  Pembimbing  : (1) Nazaruddin, M.A dan Pembimbing (2) Tirta Yogi Aulia, M.Pd  Kata Kunci  : Metode Talqin  dan Evaluasi  Program Tahfizh Al Qur’an.  Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengevaluasi context program Tahfizh Qur’an TKIT Luqmanul hakim (2) Mengevaluasi Input program Tahfizh Qur’an TKIT Luqmanul hakim (3) Mengevaluasi Process program Tahfizh Qur’an TKIT Luqmanul hakim (4) Mengevaluasi Product program Tahfizh Qur’an TKIT Luqmanul hakim. Penelitian ini merupakan evaluative dengan pendekatan kualitatif deskriptif, dalam penelitian mengunakan model evaluasi teori Stufflebeam yaitu CIPP (Conteks, Input, Process, Product). Data diperoleh dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan cara mereduksi data, setelah itu disajikan dalam bentuk deskripsi dan di verifikasi dengan pengarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : (1) Hasil evaluasi dari Konteks program tahfizh Qur’an di TKIT Luqmanul Hakim menunjukan bahwa program memiliki tujuan dan perencanaan yang jelas (2) hasil evaluasi input program tahfizh qur’an diketahui bahwa kompetensi yang dimiliki guru sesuai karena mempunyai hafalan dan kemampuan dalam pemahaman membaca al qur’an sedangkan peserta didik dalam mengikuti program memiliki semangat menghafal yang tinggi. Selain itu program ini didukung dengan sarana dan prasarana yang baik, terlebih dengan adanya buku penghubung tahfizh yang dimiliki oleh masing-masing peserta didik, (3) hasil evaluasi process program tahfizh Qur’an menunjukan bahwa proses pelaksanaan pembelajaran tahfizh Qur’an berjalan lancer dan sesuai yang direncanakan. Metode yang digunakan yaitu metode Talqin dan yang menjadi kendala dalam pelaksanaan pembelajaran tahfizh Qur’an yaitu kurannya waktu jam pelajaran dan kurangnya guru yang berkompetensi pembelajaran tahfizh. (4) Hasil evaluasi produk atau hasil menunjukan bahwa pencapaian target hafalan peserta didik berjalan sesuai target. Kesimpulan : program tahfizh Qur’an di TKIT Luqmanul Hakim telah berjalan dengan rencana yang telah ditetapkan, walaupun dengan pelaksanaannya beberapa hambatan yang harus diperbaiki. Prestasi tahfizh peserta didik yang baik disebabkan oleh adanya kerja sama yang baik antara sekolah dan orang tua dirumah untuk bersama-sama memberikan semangat, dukungan dan pengawasan dalam hafalan Qur’an anak.