Daftar Arsip


UPAYA MENINGKATKAN MOTORIK KASAR PADA PERMAINAN OUTBOUND DI RA ASHABUL KAHFI DESA TUNTUNGAN II PONDOK KELING KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG PROVINSI SUMATERA UTARA

By Winda Sari Hastuti on December 16, 2025 11:54 AM

ABSTRAKWinda Sari Hastuti, NIM 018030018. Judul Skripsi “Upaya Meningkatkan Motorik Kasar Pada Permainan Outbound di RA Ashabul Kahfi Desa Tuntungan II Pondok Keling Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara”. Skripsi : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah. Pembimbing 1 Ustadz Tirta Yogi Aulia, M.Pd. Pembimbing 2 bapak kepala Prodi Surya Hoirul Ahsan Dalimunthe, M.Psi. Kata Kunci : Motorik Kasar, Permainan Outbound.          Motorik kasar adalah kemampuan anak dalam melakukan kegiatan dengan menggunakan otot-otot besar yang dipengaruhi oleh kematangan otot, syaraf, dan otak anak. Serta mencakup fungsi lokomotor, non lokomotor, dan kemampuan manifulatif. Contohnya seperti berjalan, berlari, melompat, melempar dan menangkap, menendang, dan lain-lain. permainan outbound adalah suatu kegiatan yang dilakukan dialam terbuka yang menyenangkan dan penuh tantangan, dimana kegiatannya berupa simulasi dalam bentuk permainan-permainan yang kreatif, rekreatif dan edukatif. Yang bertujuan untuk pengembangan diri anak melalui rangkaian kegiatan yang beraspek psikomotorik, kognitif, bahasa, sosional emosional dan moral.          Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan motorik kasar anak melalui permainan outbound. Adapun rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimana Upaya Mengembangkan Motorik Kasar Anak Melalui Permainan Outbound?. Penelitian ini adalah deskriftif kualitatif. Penelitian Deskriftif kualitatif bertujuan untuk menggambarkan secara objektif keadaan di tempatpenelitian dengan menggunakan kata-kata atau kalimat, mengenai perilaku dan tindakan guru-guru di RA ASHABUL KAHFI Desa Tuntungan II , Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara dalam mengembangkan  kemampuan motorik kasar melalui permaian outbound.             Penelitiann ini menggunakan tehnik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalis menggunakan reduksi data, display data dan menarik kesimpulan/verivikasi.Dari hasil penelitian pencapaian perkembangan motorik kasar anak melalui permainan outbound. Di kelas A RA ASHABUL KAHFI Desa Tuntungan II, kemampuan motorik kasar anak masih mulai berkembang. Dari 20 anak yang berkembang sangat baik 0, anak yang berkembang sesuai harapan 9, dan anak yang mulai berkembang dengan jumlah 8, dan jumlah anak yang belum berkembang ada 3 anak

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA ARAB MATERI FI’IL MUDHARI’ MAJHUL DENGAN MENGGUNAKAN METODE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS) DI KELAS IX E SMP SWASTA GALIH AGUNG PESANTREN DARUL ARAFAH RAYA

By NUR ADILAH PUTRI  on December 04, 2025 12:49 PM

ABSTRAK UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARANBAHASA ARAB MATERI FI’IL MUDHARI’ MAJHUL DENGAN MENGGUNAKAN METODE STAD (STUDENT TEAMS ACIEVEMENT DIVISIONS) DI KELAS IX E SMP SWASTA GALIH AGUNG PESANTREN DARUL ARAFAH RAYA Nama : Nur Adilah Putri NPM/NIRM : 020011528/020.16.1.1.1.1.0392 Pembimbing I : Nurainun Hasibuan NIDN : 2104048902 Pembimbing II : Eko Prayogi NIDN : 2105078903 Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas IX E pada mata pelajaran Bahasa Arab Materi Fi’il Mudhari’ Majhul Dengan Menggunakan Metode STAD (Student Teams Achievement Divisions) di SMP Swasta Galih Agung Pesantren Darul Arafah Raya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Siklus tersebut menggunakan tiga tahapan PTK menurut Kemmis & McTaggart yaitu: (1) perencanaan, (2) tindakan dan pengamatan, (3) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX E. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui lembar observasi pelaksanaan Tindakan, tes hasil belajar, dokumentasi, rekaman video. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis data hasil belajar siswa. Kriteria keberhasilan dalam penelitian ini yaitu minimal 75% dari jumlah siswa telah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 70. Hasil Penelitian ini yaitu adanya peningkatan pemahaman siswa kelas IX E pada mata pelajaran Bahasa Arab Materi Fi’il Mudhari’ Majhul Dengan Menggunakan Metode STAD (Student Teams Achievement Divisions)di SMP Swasta Galih Agung Pesantren Darularafah Raya. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan presentase ketuntasan hasil belajar pada setiap siklus. Pada Siklus I persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 58,62% dengan nilai rata-rata kelas75,86. Pada siklus II persentase ketuntasan belajar siswa mencapai 89,65% dengan nilai rata-rata kelas 85,86. Kata Kunci: Pemahaman Siswa, Mata Pelajaran Bahasa Arab, Materi Fi’il Mudhari Majhul, Metode STAD (Student Teams Achievement Divisions)

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN KECERDASAN ADVERSITAS SISWA KELAS VII MTS DARULARAFAH KECAMATAN KUTALIMBARU

By MUHAMMAD ISYA HARIADI on November 12, 2025 11:18 AM

ABSTRAK Muhammad Isya Hariadi, 2022 “Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Kecerdasan Adversitas siswa kelas VII Mts Darularafah Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara”. Skripsi, jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah STAI Darularafah. Kata kunci : Efikasi Diri, Kecerdasan adversitas. Efikasi diri merupakan kemampuan seseorang dalam mengontrol diri dan memiliki keyakinan akan kemampuan nya dalam menyelesaikan masalah saat berhadapan dengan polemik yang terjadi dalam kehidupannya dan selalu berusaha mencari solusi dan jalan keluar untuk dapat memecahkan masalah dan hambatan yang sedang di hadapi nya untuk menciptakan suatu keberhasilannya Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah yang telah dirumuskan di dalam penelitian. Yaitu mendeskripsikan efikasi diri dan juga membuktikan adanya Hubungan antara efikasi diri dengan kecerdasan adversitas siswa di Mts Darularafah. Peneitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII Mts Darularafah yang berjumlah 213 siswa. Sampel diambil sebanyak 139 siswa dengan teknik random sampling. Instrumen penelitian berupa angket, angket terdiri dari 20 item pernyataan yang mengukur tentang efikasi diri dan 18 item pernyataan yang mengukur tentang kecerdasan adversitas siswa kelas VII Mts darularafah, Teknik analisis data dilakukan dengan perhitungan statistik “Korelasi product momen”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa analisis korelasi procuct moment pada taraf signifikan 3,9% atau 0,05 korelasi dari data 0,039 yang berarti menunjukkan adanya pengaruh efikasi diri dengan kecerdasan adversitas siswa. Sementar itu, berdasarkan hasil analisis regresi sederhana, didapatkan persamaan regresi Y=36,725 + 0,132 X.

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBAYARAN FIDYAH SHALAT ORANG YANG SUDAH MENINGGAL DUNIA DI DESA TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG

By KHAIRUL AZHAR on November 05, 2025 04:53 PM

ABSTRAK ANALISIS PELAKSANAAN PEMBAYARAN FIDYAH SHALAT ORANG YANG SUDAH MENINGGAL DUNIA DI DESA TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG Nama : Khairul Azhar NPM/NRM : 019020029/019.16.2.1.1.I.0987 Pembimbing I : Dr. Usman Betawi., M.H.I NIDN : 2120098204 Pembimbing II : Evriza Noverda., MA NIDN : 2120129101 Skripsi ini membahas tentang analisis praktek pembayaran fidyah shalat orang yang sudah meninggal dunia di Desa Tanjung Selamat. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pandangan Ulama tentang fidyah shalat, untuk mengetahui pemahaman masyarakat Desa Tanjung Selamat tentang fidyah Shalat dan untuk mengetahui pelaksanaan fidyah Shalat yang di lakukan masyarakat Desa Tanjung Selamat. Jenis Penelitian dalam tulisan ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode normatif-empiris. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara mendalam (deep interview) kepada masyarakat Desa Tanjung Selamat sebagai sumber primer penelitian dan menganalisa bukubuku yang mendukung tema penelitian sebagai sumber data sekunder. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa shalat yang ditinggalkan oleh orang yang meninggal dunia dapat digantikan dengan pembayaran Fidyah, hal vi ini berdasarkan pendapat sebahagian Ulama kalangan Mazhab Syafi’i (Syafi’iyah) seperti Imam As-Subki, Imam Ibnu Burhan, Imam Al-Muhib AtThabari dan Imam Al-Baghawi. Kemudian juga merupakan pendapat yang mu’tabar dalam kalnagan ulama Hanafiyah. Selanjutnya sejarah pelaksanaan pembayaran fidyah Shalat di Desa Tanjung Selamat ini sudah menjadi tradisi yang dilakukan terus-menurus sampai turun-temurun hingga sekarang. Praktek yang dulu sama dengan praktek yang sekarang, karena ilmu yang di pelajari dari guru yang yang sama yaitu berguru langsung kepada Syeikh Hasan Ma’shum. Tradisi tulak beras yang lazim dilakukan di Desa Tanjung Selamat ini terus dirawat dan didukung oleh Alim-Ulama setempat karena mereka menganggap bahwa tulak beras ini merupakan salah satu cara untuk meraih ampunan Allah SWT terhadap dosa-dosa shalat yang pernah tertinggal semasa hidup dan belum di qadha’. Shalat pada dasarnya merupakan ibadah yang tidak boleh ditinggalkan oleh seluruh umat Muslim. Seseorang diharamkan meninggalkan shalat dengan niat dapat diganti dengan fidyah setelah ia meninggal. Adapun teknis menolaknolak beras beberapa kali yang diletakkan di sebuah tempat dengan mengucapkan beberapa lafaz tertentu, menurut tokoh agama setempat, adalah cara yang sah dan benar secara teori fiqih sesuai dengan kitab rujukan yang mereka pegang yakni Natijah Abadiah karya Syekh Hasan Ma’shum seorang Mufti Kerajaan Deli. Kata Kunci: Pembayaran, Fidyah sholat

TINDAK PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN ORANG LAIN DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA ISLAM (Analisis Putusan No. 1851/Pid.B/2020/PN Mdn)

By DASTIN APRILIANSYAH  on October 17, 2025 02:58 PM

ABSTRAK TINDAK PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN ORANG LAIN DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA ISLAM (Analisis Putusan No. 1851/Pid.B/2020/PN Mdn) NAMA NIM/NIRM Pembimbing 1 NIDN Pembimbing II NIDN : DASTIN APRILIANSYAH : 020020042/020.16.2.1.1.I.0448 : Indra Bachri, M.Ag : : Dr Usman Betawi, M.H.I : Tujuan dilakukanya penelitian ini adalah untuk mengetahui relevansi antara hukum pidana positif dengan hukum pidana islam mengenai Tindak Pidana Perampasan Kemerdekaan orang lain dan praktik dalam penerapannya pada Putusan No 1851/Pid.B/2020/PN.Mdn. Penelitian ini menggunakan metode Normatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan cara mengumpulkan data sebanyak-banyaknya dan diolah sebagai suatu data buat menggambarkan suatu materi-materi yang sinkron menggunakan permasalahan. Sumber asal data tadi diuraikan dan diperjelas buat memudahkan untuk menganalisa. Dari data ini penulis bisa menganalisa dan mengetahui terhadap Tindakan Perampasan Kemerdekaan Orang Lain atau melanjutkan perampasan kemerdekaan adalah pelanggaran serius terhadap hak asasi manusia yang merugikan individu secara fundamental. Perampasan kemerdekaan ini mencakup tindakan pembatasan atau penahanan kebebasan individu tanpa dasar hukum yang sah, melanggar prinsip hak asasi manusia yang melindungi kebebasan dan keamanan individu. Unsur penting adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau intimidasi untuk memaksa individu untuk tinggal di suatu tempat tertentu. Tindakan ini menunjukkan pelanggaran terhadap hak asasi manusia dan prinsip-prinsip kemanusiaan yang mendasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Tinjauan Hukum Islam Terhadap Tindak Pidana Perampasan Kemerdekaan Orang lain memiliki relevansi yang sangat penting dalam konteks hukum Indonesia, terutama dalam mengembangkan sistem hukum yang lebih adil dan berkeadilan. Di dasarkan oleh Pasal 333 KUHPidana. Berdasarkan dari Pasal tersebut Majelis Hakim dengan ketentuan masa penahanan yang telah di jalani terdakwa sebelum putusan belum berkekuatan hukum tetap, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Inilah yang menjadi sanksi pidana terhadap Terdakwa ditinjau dari Hukum pidana positif. Dalam hukum pidana islam perbuatan ini masuk pada ta’zir. Dimana hukuman bagi pelaku berkaitan ataupun berhubungan dengan kemerdekaan dan hartanya, sehingga dapat diberikan pidana penjara ataupun denda. Kata Kunci : Tindak Pidana, Sengaja, Melawan Hukum, Merampas Kemerdekaan Seseorang.ABSTRAKTINDAK PIDANA PERAMPASAN KEMERDEKAAN ORANG LAIN DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA ISLAM (Analisis Putusan No. 1851/Pid.B/2020/PN Mdn)NAMA NIM/NIRM Pembimbing 1 NIDN Pembimbing II NIDN : DASTIN APRILIANSYAH : 020020042/020.16.2.1.1.I.0448 : Indra Bachri, M.Ag : : Dr Usman Betawi, M.H.I :Tujuan dilakukanya penelitian ini adalah untuk mengetahui relevansi antara hukum pidana positif dengan hukum pidana islam mengenai Tindak Pidana Perampasan Kemerdekaan orang lain dan praktik dalam penerapannya pada Putusan No 1851/Pid.B/2020/PN.Mdn. Penelitian ini menggunakan metode Normatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan cara mengumpulkan data sebanyak-banyaknya dan diolah sebagai suatu data buat menggambarkan suatu materi-materi yang sinkron menggunakan permasalahan. Sumber asal data tadi diuraikan dan diperjelas buat memudahkan untuk menganalisa. Dari data ini penulis bisa menganalisa dan mengetahui terhadap Tindakan Perampasan Kemerdekaan Orang Lain atau melanjutkan perampasan kemerdekaan adalah pelanggaran serius terhadap hak asasi manusia yang merugikan individu secara fundamental. Perampasan kemerdekaan ini mencakup tindakan pembatasan atau penahanan kebebasan individu tanpa dasar hukum yang sah, melanggar prinsip hak asasi manusia yang melindungi kebebasan dan keamanan individu. Unsur penting adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau intimidasi untuk memaksa individu untuk tinggal di suatu tempat tertentu. Tindakan ini menunjukkan pelanggaran terhadap hak asasi manusia dan prinsip-prinsip kemanusiaan yang mendasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Tinjauan Hukum Islam Terhadap Tindak Pidana Perampasan Kemerdekaan Orang lain memiliki relevansi yang sangat penting dalam konteks hukum Indonesia, terutama dalam mengembangkan sistem hukum yang lebih adil dan berkeadilan. Di dasarkan oleh Pasal 333 KUHPidana. Berdasarkan dari Pasal tersebut Majelis Hakim dengan ketentuan masa penahanan yang telah di jalani terdakwa sebelum putusan belum berkekuatan hukum tetap, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Inilah yang menjadi sanksi pidana terhadap Terdakwa ditinjau dari Hukum pidana positif. Dalam hukum pidana islam perbuatan ini masuk pada ta’zir. Dimana hukuman bagi pelaku berkaitan ataupun berhubungan dengan kemerdekaan dan hartanya, sehingga dapat diberikan pidana penjara ataupun denda. Kata Kunci : Tindak Pidana, Sengaja, Melawan Hukum, Merampas Kemerdekaan Seseorang.

EFEKTIVITAS PROSES MEDIASI DALAM PENYELESAIAN PERKARA PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA BINJAI

By Pariaman Harahap  on October 17, 2025 02:48 PM

ABSTRAK EFEKTIVITAS PROSES MEDIASI DALAM PENYELESAIAN PERKARA PERCERAIAN DI PENGADILAN  AGAMA BINJAI  Nama   : Pariaman Harahap NIM/NIRM  : 020020043/020.16.2.1.1.I.0447 Pembimbing I : Indra Bachri, M.Ag. NIDN   : 2114118104 Pembimbing II : Evriza Noverda Nasution, M.A. NIDN   : 2124118101  Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai Efektivitas proses mediasi dalam penyelesaian perkara perceraian di Pengadilan Agama Binjai. Jenis penelitian yang digunakan adalah normatif empiris. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan melalui sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Kesimpulan dari temuan penelitian menunjukkan bahwa; (1) Pelaksanaan mediasi perkara perceraian di Pengadilan Agama Binjai sudah berjalan sesuai aturan dalam PERMA Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. Adapun keefektivitasan mediasi itu sendiri tergantung pada tingkat permasalahan pada kasus yang dihadapi dalam persidangan kasus perceraian. Hakim mediator melihat penyebab konflik antara pihak berperkara dan melaksanakan mediasi sesuai aturan yang berlaku. Hakim mediator akan mengupayakan agar pihak tidak lagi bercerai dengan prinsip ishlah yang mengingikan setiap perkara yang masuk ke Pengadilan Agama dapat diselesaikan secara damai. (2) Keberadaan mediator dan peran yang dilakukan dalam mediasi sangat menentukan berhasil atau tidaknya mediasi itu, memang masih sedikit keberhasilan mediasi di Pengadilan Agama Binjai. Rendahnya angka keberhasilan mediasi tersebut disebabkan oleh pihak-pihak yang masalahnya sudah berat dan berlarut, apalagi jika pihak tersebut sudah memiliki pasangan baru untuk dinikahi. Menurut beberapa pihak ini juga tidak lepas dari kurang maksimalnya mediator dalam melakukan proses mediasi. Namun, ini bukan berarti mediasi yang telah dilaksanakan tidak adanya keadilan bagi masyarakat. Para pihak merasa mediasi yang dilaksanakan pada prosesnya sudah berjalan secara adil untuk kedua belah pihak. (3) Tingkat keberhasilan mediasi di Pengadilan masih rendah karena pada dasarnya proses perdamaian dengan jalur mediasi di Pengadilan memang belum bisa seperti yang diharapkan, akan tetapi pihak pengadilan yang dalam hal ini mediator hakim dan mediator non hakim terus berusaha memberikan pelayanan yang terbaik agar kedepannya mediasi-mediasi yang dilakukan bisa memberikan dampak yang lebih baik kedepannya. Kata Kunci: Efektifitas Proses Mediasi, Perceraian, dan Pengadilan Agama 

ANALISIS KEMAHIRAN BERBAHASA ARAB DI SMP MUHAMMADIYAH 61 TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG

By TRY YULIA on September 23, 2025 01:48 PM

ABSTRAK Yulia, Try, 2022. Skripsi dengan judul “ANALISIS KEMAHIRAN BERBAHASA ARAB DI SMP MUHAMMADIYAH 61 TANJUNG SELAMAT KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG”. Skripsi Program Strata Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darularafah Deli Serdang. Pembimbing (1) Nurainun Hasibuan, M.Si, (2) Eko Prayogi, M.Pd.I Kata kunci: Kemahiran, Bahasa Arab Skripsi ini membahas tentang Kemahiran Berbahasa Arab Di SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Masalah yang ada di dalam skripsi ini mencakup: 1). Bagaimana kemahiran Berbahasa Arab siswa/siswi SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat ? 2).Bagaimana penerapan Bahasa Arab dalam berinteraksi di lingkungan sekolah SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat? 3). Bagaimana upaya guru dalam meningkatkan kemahiran Berbahasa Arab siswa/siswi SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat? Data yang diperoleh dari skripsi ini dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Skripsi ini bertujuan untuk: 1). Untuk mengetahui permasalahan yang terjadi yaitu untuk mengetahui kemahiran Berbahasa Arab siswa/siswi SMP Muhammadiyah Tanjung Selamat, 2). Untuk menerapkan Bahasa Arab sebagai bahasa interaksi di lingkungan sekolah, 3). Untuk mengetahui upaya guru dalam meningkatkan kemahiran Berbahasa Arab. Temuan dalam skripsi ini adalah: 1). Kemahiran Berbahasa Arab di SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat ini tidak begitu banyak siswa/siswi yang mahir menggunakan Bahasa Arab. 2). Penerapan Bahasa Arab sebagai bahasa interaksi dilingkungan sekolah tidak berjalan dengan baik karena mayoritas siswa/siswi di SMP Muhammadiyah 61 Tanjung Selamat ada yang berasal dari sekolah umum dan sulit memahami pelajaran bahasa arab. 3). Upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan kemahiran Berbahasa Arab yaitu hanya dengan memberikan tugas dan meningkatkan kerja sama antar guru dengan orang tua siswa/siswi agar mereka juga mendapat bimbingan pelajaran Bahasa Arab ketika berada dilingkungan keluarga ataupun masyarakat

DAMPAK PENDAMPINGAN ORANG TUA DALAM PROSES BELAJAR DI KELAS TERHADAP KEMANDIRIAN ANAK DI KB AISYAH DESA MARINDAL II KECAMATAN PATUMBAK

By NURMASIA HARAHAP on August 24, 2025 11:41 AM

ABSTRAK DAMPAK PENDAMPINGAN ORANG TUA DALAM PROSES BELAJAR DI KELAS TERHADAP KEMANDIRIAN ANAK DI KB AISYAH DESA MARINDAL II KECAMATAN PATUMBAK Nama : Nurmasia Harahap NPM/NIRM : 021030078/021.16.1.2.2.1.0251 Pembimbing I : Efrimanda Sari Hasibuan, M.Psi NIDN : 2123049102 Pembimbing II : Fadhilatun Mahfudzah, M.Pd NIDN : 2122059002 Pendampingan orang tua dalam proses belajar anak usia dini memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan keterampilan dasar anak, termasuk kemandirian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak keterlibatan orang tua dalam aktivitas belajar anak terhadap perkembangan kemandirian pada anak usia 4-6 tahun. Metode yang digunakan adalah studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif, melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap sejumlah keluarga dan anak di lingkungan pendidikan anak usia dini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapat pendampingan yang konsisten dan positif dari orang tua cenderung memiliki tingkat kemandirian yang lebih tinggi, seperti mampu menyelesaikan tugas sederhana tanpa bantuan, mengambil keputusan kecil sendiri, serta memiliki kepercayaan diri dalam berinteraksi. Sebaliknya, pola pendampingan yang terlalu dominan atau tidak konsisten justru menghambat perkembangan kemandirian. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendampingan orang tua yang tepat dan seimbang memberikan dampak positif terhadap kemandirian anak usia dini. Kata kunci: pendampingan orang tua, proses belajar, kemandirian, anak usia dini. 

STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN PENGENALAN HURUF HIJAIYAH PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA ANNUR MEDAN JOHOR

By SRI MEILANI SIRAIT on August 21, 2025 10:14 AM

ANALISIS PENGGUNAAN FASILITAS MUSHOLA DALAM MUTU PEMBELAJARAN PAI DI SDN 106821 BANDAR BARU KECAMATAN SIBOLANGIT

By RAHMA YANTO  on August 18, 2025 10:29 AM

ABSTRAK Ramayanto, 2023. Analisis Penggunaan Fasilitas Mushola Dalam Mutu Pembelajaran PAI DI SDN 106821 Bandar Baru Kecamatan Sibolangit Tahun Ajaran 2022/2023 ( Studi Kasus di SDN 106821 Bandar Baru ). Sekolah Tinggi Agama Islam Darularafah (SAIDA), Pembimbing (1): Eko Prayogi, M.Pd.I, (2) Dr.Sofyan, M.A. Kata Kunci: Mutu Pendidikan Agama Islam, fasilitas mushola Media Pembelajaran. Mushola bisa di artikan yaitu sebagai sarana peribadatan umat islam bisa menjadi indikator dari keadaan masyarakat muslim yang ada di sebuah wilayah atau daerah. fungsi mushola sangat berperan dalam menumbuh kembangkan karakter, mental dan kepribadian siswa. Oleh sebab itu dengan adanya mushola diharapkan segala problema yang menyangkut pembinaan agama siswa dapat diatasi. Dengan kata lain, mushola dapat dimanfaatkan dalam proses penanaman nilai-nilai keagamaan kepada peserta didik. Untuk menunjang kemajuan mutu pembelajaran pendidikan agama islam yang lebih maju lagi maka seharusnya tenaga pendidik maupun sekolah harus mengunakan pemanfaatan fasilitas mushola untuk pembelajaran yang lebih maju lagi seperti di SDN 106821 Bandar Baru banyak faktor yang mempengaruhi kurang penggunaan fasilitas mushola dalam pembelajaran yang ada untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang diperoleh di lapangan kemudian disusun dengan memilih dan menyederhanakan data. Selanjutnya dilakukan penyajian data untuk dapat ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) membiasakan peserta didiknya Kegiatan pembelajaran PAI di Mushola Babul Maghfira. (2) Pelaksanaan kegiatan pembelajaran PAI yang di laksanakan di Musholla Babul Maghfira ini berlangsung setiap hari kecuali hari sabtu, (3) Faktor penghambat dalam meningkatkan pembelajaran yang dilaksanakan di Musholla Babul Maghfira ini adalah kurangnya fasilitas untuk meningkatkan teori yang lebih banyak agar siswa tidak hanya berfokus teori dan praktek tetapi dapat mendapatkan informasi lebih luas agar tidak ada perbedaan sekolah yang ada dikota dan perdesaan agar memberikan ilmu sekaligus karakter bagi peserta didik.